- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Peran Guru dalam Membangun Moralitas Positif Anak Laki-Laki Sejak Dini Terhadap Perempuan
DOI:
https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i5.2653Keywords:
keterlibatan guru, pendidikan moral, anak usia dini, anak laki-laki, wanitaAbstract
Lembaga pendidikan masih belum banyak yang memberikan secara khusus pendidikan moral pada anak laki-laki dalam bermoral positif terhadap perempuan. Keterlibatan guru dalam membangun pendidikan moral pada anak laki-laki sangatlah penting. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana keterlibatan guru dalam membangun moralitas positif anak laki-laki sejak dini terhadap perempuan. Menggunakan pendekatan kualitatif, berupa desain studi kasus. Data yang dikumpulkan berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Ditemukan hasil penelitian keterlibatan guru ini yakni guru menanamkan moral positif dengan mengenalkan tokoh laki-laki berakhlak mulia Rasulullah SAW, guru membudayakan lingkungan yang menghargai perempuan baik kepada yang lebih tua ataupun yang lebih muda, guru mengenalkan dan membimbing anak laki-laki dalam keterampilan rumah tangga. Penelitian ini memberikan kesadaran bagi para pendidik dalam pentingnya keterlibatan guru untuk membangun moralitas positif terhadap perempuan
Downloads
References
Arfianty, D. (2019, September 28). Buron Pelecehan Seksual Anak di HST, BR Diringkus di Landasan Ulin. Kanal Kaimantan. https://www.kanalkalimantan.com/buron-pelecehan-seksual-anak-di-hst-br-diringkus-di-landasan-ulin
Chaeruddin, C. (2016). Cerita Sebagai Penanaman Nilai-Nilai Moral Bagi Anak. Inspiratif Pendidikan, 5(2), 253-262. http://103.55.216.55/index.php/Inspiratif-Pendidikan/article/download/3478/3265
Dwi Cahyanti, M. (2020). Kritik Sosial Melalui Penggambaran Feminis Laki-laki dalam Keluarga pada Iklan YouTube. Komunika, 7(2), 112-121. https://doi.org/10.22236/komunika.v7i2.6333
Fauzi, A. (2022, April 13). Misteri penemuan Jasad wanita di HST terungkap, anggota Menwa ini ternyata diperkosa sebelum Dibunuh. Kalsel Pos. https://kalselpos.com/2022/04/13/misteri-penemuan-jasad-wanita-di-hst-terungkap-anggota-menwa-ini-ternyata-diperkosa-sebelum-dibunuh
Hamidah, L., Siregar, S., & Nuraini, N. (2019). Kepribadian Guru Pendidikan Agama Islam Menurut Buya Hamka. Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(2), 135. https://doi.org/10.18592/tarbiyah.v8i2.2668
Harahap, N. (2020). Penelitian Kualitatif (H. Sazali (ed.)). Wal ashri Publishing.
Kau, M. A. (2017). Peran Guru Dalam Mengembangkan Kreativitas Anak Sekolah Dasar. Proceeding Seminar Dan Lokakarya Nasional Bimbingan Dan Konseling 2017, 0(0), 157-166. http://journal2.um.ac.id/index.php/sembk/article/view/1281
Kurniasari, A., Widodo, N., Susantyo, B., & Wismayanti dan Irmayani, Y. F. (2017). Prevalensi Kekerasan Terhadap Anak Laki-Laki Dan Anak Perempuan Di Indonesia Prevalence of Violence Against Boys and Girls in Indonesia. Direvisi: 25 Oktober.
https://doi.org/10.33007/ska.v6i3.740
Novella, G. T. (2015). A Speech Act Analysis of Commands Used by Male and Female Students at Sixth Semester Academic Year 2012 of English Department in Faculty of Letters of Jember University (Analisa Tindak Tutur dari Kalimat Perintah yang Digunakan oleh Mahasiwa Angkatan Tahun 2012 Fakultas Sastra Inggris Universitas Jember baik Laki-laki maupun Perempuan). Repository, Universitas Jember. http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/70815
Pertiwi, E. (2019, June 17). Cabuli 7 Bocah Santri, Oknum Pimpinan Pondok Pesantren di HST Ini Mengaku Lupa. Tribun Hulu Sungai Tengah.com.
Purnomo, A. (2012). Teori Peran Laki-Laki Dan Perempuan. Egalita, 1-21. https://doi.org/10.18860/egalita.v0i0.1920
Salmah. (2021, September 4). BTalk, Cara Beri Pendidikan Seks pada Anak Menurut Sekretaris Himpsi Shanty Komalasari. TribunBanjarmasin.com.
Setiawan, E. (2017). Konsep Pendidikan Akhlak Anak Perspektif Imam Al Ghazali. Jurnal Kependidikan, 5(1), 55-70. https://doi.org/10.24090/jk.v5i1.1252
Watini, S. (2019). Pendekatan Kontekstual dalam Meningkatkan Hasil Belajar Sains pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 82. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i1.111
Wulansari, L., Cleopatra, M., Sahrazad, S., & Widiyarto, S. (2020). Penyuluhan Pendidikan Karakter Kepada Guru Smp Kota Bekasi. Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti, 1(2), 156-162. https://doi.org/10.38048/jailcb.v1i2.119
Zamroni, A. (2017). Strategi Pendidikan Akhlak Pada Anak. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 12(2), 241. https://doi.org/10.21580/sa.v12i2.1544