Abstract


Riset yang dilakukan oleh Institut Ilmu Qur’an (IIQ) pada tahun 2018 menunjukkan bahwa sebanyak 65% umat Muslim di Indonesia tidak dapat membaca Al-Qur’an. Upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir permasalahan tersebut adalah dengan memperkenalkannya sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi elemen desain pada dua jenis alat belajar baca huruf hijaiyah yang dapat meningkatkan kemampuan membaca anak usia dini. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus, dimana pada setiap siklusnya dilakukan sebanyak sepuluh kali pertemuan dengan dua kali pengujian berupa pretest dan posttest. Subjek penelitian terdiri dari 8 anak berusia 4–6 tahun di RW 01 Bukit Resik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat baca digital interaktif berupa Smart Hafiz versi 6 mampu meningkatkan kemampuan baca anak lebih baik dibandingkan dengan alat belajar baca berupa buku “Ngaji Yuk!”


Keywords


alat belajar baca; huruf hijaiyah; kemampuan membaca; anak usia dini