Pengembangan Game Edukasi 3D untuk Menumbuhkan Cinta Tanah Air Sejak Dini

Author


Indaria Tri Hariyani(1Mail), Norma Diana Fitri(2),
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bina Insan Mandiri, Indonesia(1)
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bina Insan Mandiri, Indonesia(2)

Mail Corresponding Author
Article Analytic
 PDF Full Text   [File Size: 945KB]

Published : 2023-03-05

Article can trace at:


Article Metrics

Abstract Views: 903 times PDF Downloaded: 463 times

Abstract


Saat ini pegaruh budaya Barat menyebabkan gaya hidup anak usia dini berubah dan mulai meninggalkan budaya asli Indonesia, maka tujuan dari penelitian ini untuk pengembangan bahan pembelajaran yakni game edukasi 3D dalam menghadapi masalah saat ini khususnya kurangnya rasa cinta pada tanah air Indonesia untuk anak usia dini. Penelitian ini memakai metode R&D menggunakan model ADDIE. Hasilnya menunjukan bahwa penelitian ini layak digunakan berdasarkan uji validasi oleh 3 validator mengatakan sangat valid. Validasi ahli ini ada 3 yaitu ahli pada media pengembangan, ahli pada materi pembelajaran dan ahli pada desain pembelajaran. Berdasarkan dari hasil pengujian bisa diberi kesimpulan bahwa pengembangan media game digital edukasi 3D ini bisa digunakan sebagai bahan pembelajaran guna menunjang guru saat penyampaian proses pembelajaran yang menggembirakan. Sehingga menumbuhkan cinta pada tanah air Indonesia kepada anak sejak dini.


Keywords


game edukasi 3d; cinta tanah air; anak usia dini

References


Agustin, D. S. Y. (2011). Penurunan rasa cinta budaya dan nasionalisme generasi muda akibat globalisasi. Jurnal Sosial Humaniora (JSH), 4(2), 177–185. https://doi.org/10.12962/j24433527.v4i2.632

Amalia, R., Akbar, Z., & Nurani, Y. (2022). Pengembangan Media Game Edukasi Adventure Cooking untuk Meningkatkan Perilaku Prososial Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1501–1513. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1697

Amalia, S., Rofifah, U., & Zuhri, A. F. (2020). Menampilkan Sikap Cinta Tanah Air Pada Era 4.0. Jurnal Ilmiah Edukatif, 6(1), 68–75. https://journal.iaisambas.ac.id/index.php/edukatif/article/view/109

Anwar, D. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Karya Abditama.

Apriliyanti, F., Hanurawan, F., & Sobri, A. Y. (2021). Keterlibatan Orang Tua dalam Penerapan Nilai-nilai Luhur Pendidikan Karakter Ki Hadjar Dewantara. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 1–8. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i1.595

Atika, N. T., Wakhuyudin, H., & Fajriyah, K. (2019). Pelaksanaan penguatan pendidikan karakter membentuk karakter cinta tanah air. Mimbar Ilmu, 24(1), 105–113. https://doi.org/10.23887/mi.v24i1.17467

Borman, R. I., & Erma, I. (2018). Pengembangan Game Edukasi Untuk Anak Taman Kanak-Kanak (TK) Dengan Implementasi Model Pembelajaran Visualitation Auditory Kinestethic (VAK). JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian Dan Pembelajaran Informatika), 3(1). https://doi.org/10.29100/jipi.v3i1.586

Cahyani, R., & Suyadi, S. (2018). Konsep Pendidikan Anak Usia Dini Menurut Ki Hadjar Dewantara. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 3(4), 219–230. https://doi.org/10.14421/jga.2018.34-01

Chagas, C. M. dos S., Pontes e Silva, T. B., Reffatti, L. M., Botelho, R. B. A., & Toral, N. (2018). Rango Cards, a digital game designed to promote a healthy diet: a randomized study protocol. BMC Public Health, 18(910), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12889-018-5848-0

Devi, R., Yeni, S., & Defni, S. (2021). Pengembangan Media Edukasi Perlindungan Anak untuk Mengurangi Kekerasan Pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 448–462. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.322

Fitri, R., & Rakimahwati, R. (2022). Game Edukasi Berbasis Budaya Lokal Sumbang Duo Baleh untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 239–251. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i1.1220

Kurniawan, S. (2018). Pendidikan Karakter: Konsepsi Dan Implementasinya secara terpadu Dilingkungan Keluarga, sekolah, Perguruan Tinggi. Ar-Ruzz Media.

Madyawati, L., Zubadi, H., & Yudi, D. (2016). “Doll Made of Unused Goods” Decreases the Children’s Anxiety in Disaster Areas. 3rd International Conference on Early Childhood Education (ICECE 2016), 282–287. https://doi.org/10.2991/icece-16.2017.49

Mardhotillah, H., & Rakimahwati, R. (2021). Pengembangan Game Interaktif Berbasis Android untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 779–792. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i1.1361

Nirwana, E. S. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Game Android untuk Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1811–1818. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1684

Rahayu, R. (2017). Pembelajaran matematika realistik indonesia berbasis keunggulan lokal untuk membangun disposisi matematis dan karakter cinta tanah air. Aktualisasi Kurikulum 2013 Di Sekolah Dasar Melalui Gerakan Literasi Sekolah Untuk Menyiapkan Generasi Unggul Dan Berbudi Pekerti, 152–163. https://arsippgsd.umk.ac.id/files/prosiding/2017/18 Ratri UMK.pdf

Rakimahwati, R. (2018). Pelatihan Pembuatan Boneka Jari Bergambar dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Anak Usia Dini Di Kecamatan V Koto Kampung dalam Kabupaten Padang Pariaman. Early Childhood: Jurnal Pendidikan, 2(2b), 1–11. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v2i2b.292

Schell, J. (2008). The art of game design: A deck of lenses. Schell Games Pittsburgh. https://doi.org/10.1201/9780080919171

Setiawan, A., Praherdhiono, H., & Sulthoni, S. (2019). Penggunaan Game Edukasi Digital Sebagai Sarana Pembelajaran Anak Usia Dini. JINOTEP (Jurnal Inovasi Dan Teknologi Pembelajaran): Kajian Dan Riset Dalam Teknologi Pembelajaran, 6(1), 39–44. https://doi.org/10.17977/um031v6i12019p039

Shang, J., Ma, S., Hu, R., Pei, L., & Zhang, L. (2019). Game-Based Learning in Future School. In Shaping Future Schools with Digital Technology (pp. 125–146). Springer. https://doi.org/10.1007/978-981-13-9439-3_8

Siregar, S. M., & Nadiroh, N. (2016). Peran Keluarga Dalam Menerapkan Nilai Budaya Suku Sasak Dalam Memelihara Lingkungan. Jurnal Green Growth Dan Manajemen Lingkungan, 5(2), 28–40. https://doi.org/doi.org/10.21009/jgg.052.04

Solfiah, Y., Hukmi, H., & Febrialismanto, F. (2021). Games Edukatif Berbasis Android untuk Meningkatkan Kemampuan Mengenal Angka Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 2146–2158. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.910

Sugiyono, P. D. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Alvabeta.

Vega Vitianingsih, A. (2016). Game edukasi sebagai media pembelajaran pendidikan anak usia dini. Inform, 1(1), 25–32. https://doi.org/10.37438/jimp.v1i1.7

Wahyuni, F., & Azizah, S. M. (2020). Bermain dan Belajar pada Anak Usia Dini. Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan Dan Keagamaan, 15(1), 159–176. https://doi.org/10.37680/adabiya.v15i01.257

Wardani, E. K., & Suryana, D. (2022). Permainan Edukatif Setatak Angka dalam Menstimulasi Kemampuan Berfikir Simbolik Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1790–1798. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1857

Widayati, J. R., Safrina, R., & Supriyati, Y. (2020). Analisis Pengembangan Literasi Sains Anak Usia Dini melalui Alat Permainan Edukatif. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 654–664. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.692

Wisnarni, W. (2017). Menumbuhkembangkan Karakter Cinta Tanah Air Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Berbasis Kebiasaan Pada Sdn No 119/Iii Koto Majidin Hilir. Tarbawi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 13(119), 51–63. https://ejournal.iainkerinci.ac.id/index.php/tarbawi/article/view/179

Zaini, A. (2015). Bermain sebagai metode pembelajaran bagi anak usia dini. Jurnal Thufula, 3(3), 130–131. https://doi.org/10.21043/thufula.v3i1.4656

Zaini, H., & Dewi, K. (2017). Pentingnya media pembelajaran untuk anak usia dini. Raudhatul Athfal: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 81–96. https://doi.org/10.19109/ra.v1i1.1489


Refbacks

  • There are currently no refbacks.