“Topeng Ireng” Proses Kreativitas Koreografi Guru dalam Pembelajaran Seni AUD

Author


Meida Afina Putri(1), Joko Pamungkas(2Mail),
Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia(1)
Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Yogyakarta, Indonesia(2)

Mail Corresponding Author
Article Analytic
 PDF Full Text   [File Size: 326KB]

Published : 2023-08-12

Article can trace at:


Article Metrics

Abstract Views: 275 times PDF Downloaded: 181 times

Abstract


Seni tari mampu mengembangkan kreativitas dan potensi minat bakat pada anak. Oleh karena itu tarian harus sesuai dengan karakteristik anak usia ini.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses kreativitas guru dalam membuat koreografi tari Topeng ireng agar sesuai dengan karakteristik anak usia dini. Penelitian ini menerapkan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Metode yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verivikasi atau kesimpulan. Hasil   analisis   penelitian menunjukkan hasil bahwa pertama, mengenalkan tari kepada anak termasuk tari topeng ireng sangat penting untuk melatih kreativitas, motoik kasar dan halus, bahasa, kognitif, dan sosial emosional. Seni tari juga mampu melatih koordinasi gerak pada anak. Selain itu Seni tari digunakan sebagai sarana untuk memperkenalkan, membudayakan, serta menanamkan nilai-nilai Seni pada anak usia dini. Kedua, dalam menari yang harus dipersiapkan yaitu musik atau iringan, dan ruangan. ketiga, terdapat 3 tahap yaitu pra pengenalan, tahap pelaksanaan, dan evaluasi. Ketiga, terdapat 3 komponen koreografi antara lain gerak, iringan musik, rias, dan kostum tari.


Keywords


tari topeng ireng; koreografi tari, anak usia dini

References


Astuti, F. (2021). Pengenalan Pendidikan Seni Tari Pada Anak Taman Kanak-Kanak. Jurnal Sendratasik, 10(4), 9. https://doi.org/10.24036/js.v10i4.115523

Dalton, J. E. (2019). A Review of Art as Contemplative Practice: Expressive Pathways to the Self. Studies in Art Education, 60(2), 144–147. https://doi.org/10.1080/00393541.2019.1600228

Dewi, I. M., & Cahyono, A. (2018). Studi Komparasi: Tari Topeng Ireng Magelang dengan Tari Topeng Ireng Boyolali. Jurnal Seni Tari, 7(1), 36. https://doi.org/10.15294/JST.V7I1.22675

Fikri, M., & Rukiyati. (2022). Peran Guru dalam Mengembangkan Sikap Peduli Sosial Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 10(3), 480. https://doi.org/10.23887/paud.v10i3.57205

Gripson, M. P., Mattsson, T., & Andersson, N. (2021). What Syllabus Socuments can Tell us About the Presence and Position of Dance in Early Childhood Teacher Education: A Swedish perspective. Research in Education, 111(1), 46–69. https://doi.org/10.1177/00345237211009255

Hapsari, L. (2013). Fungsi Topeng Ireng di Kurahan Kabupaten Magelang. MONIA: Jurnal Pengetahuan Dan Pemikiran Seni, 13(2), 141–147. https://doi.org/10.15294/harmonia.v13i2.2779

Huliyah, M. (2016). Pengembangan Daya Seni pada Anak Usia Dini. As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 1(2), 149–164. http://www.jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/assibyan/article/view/201

Khasanah, K., & Handayaningrum, W. (2022). Pengenalan Seni Tari pada Anak Usia Dini sebagai Upaya Menangkal Kecanduan Gadget di Sanggar Seni KArtika Budaya Kab. Jember. Jurnal Pendidikan Sendratasik, 11(1), 145. https://doi.org/10.26740/jps.v11n1.p140-153

Krisnani, R. V. R., & Pamungkas, J. (2022). Analisis Tahapan Pembelajaran Seni Tari Anak Usia Dini di TK Bakti 6 Kowang. Jurnal Pendidikan Anak, 11(2), 145–153. https://doi.org/10.21831/jpa.v11i2.52250

Media, P. (2022). Penggunaan Media Pembelajaran loseparts dalam mengembangkan kemampuan kognitif Anak Usia 3-4 Tahun di KB Arofah. UIN Raden Mas Said Surakarta.

Pamungkas, J. (2015). Estetika Koreografi sebagai Penunjang Kreativitas Seni Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 4(1), 596. https://doi.org/10.21831/jpa.v4i1.12348

Permanasari, A. T., Lestari, D. J., & Fujiawati, F. S. (2018). Penerapan Pembelajaran Tari Untuk Anak Usia Dini Dalam Mengembangkan Kreativitas Mahasiswa Jurusan Pendidikan Sendratasik Untirta. Jurnal Pendidikan Dan Kajian Seni, 3(2), 135–148. https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JPKS/article/view/6916

Pujiyanti, N. (2013). Eksistensi Tari Topeng Ireng Sebagai Pemenuhan Kebutuhan Estetik Masyarakat Pandesari Parakan Temanggung. Catharsis: Journal of Arts Education, 2(1), 1–7. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/catharsis/article/view/2728

Purwaningsari, D. (2023). Proses Koreografi Tari Selancak Egret. Jurnal Pendidikan Seni & Seni Budaya, 7(1), 1–10. https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/sitakara/article/view/11167

Putro, A. A. (2018). Perkembangan Koreografi Tari Topeng Ireng “Group Krido Mudo” di Desa Tarubatang Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali Provinsi Jawa Tengah. Universitas Negeri Semarang.

Rahman, H. (2020). Pembelajaran Seni Tari pada Anak Usia Dini di Sanggar Saoraja Art’s Kabupaten Bone. Jurnal Educhild, 2(2), 51. https://jurnal.iain-bone.ac.id/index.php/educhild/article/view/1317

Setyastuti, B. (2018). Tari Topeng Ireng BAndungrejo, Ngablak, Magelang. Gelar : Jurnal Seni Budaya, 15(2). https://doi.org/10.33153/glr.v15i2.2224

Sharma, R., & Aswal, M. (2021). Contemporary Relevance of Bertrand Russell’s Views on Early Childhood Education. Issues and Ideas in Education, 9(1), 33–37. https://doi.org/10.15415/iie.2021.91004

Siregar, S., Nur, K., & Wahyuni, A. (2021). Wawasan Seni Tari Bagi Calon Pendidik Anak Usia Dini. TILA: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 40–56. https://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/tila/article/view/439

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta

Sujiono, Y. N. (2013). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. PT Index.

Susanto, A. (2011). Konsep Dasar Pendidikan Pendidikan Anak Usia Dini. Bumi Aksara.

Sutini, A. (2018). Pembelajaran Tari Bagi Anak Usia Dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2). https://doi.org/10.17509/cd.v3i2.10333

Wulandari, R. T. (2015). Pengetahuan Koreografi untuk Anak Usia Dini. Universitas Negeri Malang.

Yanti, L. R., Antosa, Z., & Adiputra, M. J. (2020). Analisis Kesulitan Guru Dalam Menerapkan Pembelajaran Dengan Pendekatan Saintifik. PRIMARY: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 9(1), 74. https://primary.ejournal.unri.ac.id/index.php/JPFKIP/article/view/7850

Yetti, E. (2017). Model Pembelajaran Tari Pendidikan untuk Meningkatkan Kecerdasan Kinestetik Anak Usia Dini. LPP-Mitra Edukasi.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.